Teori Penawaran
TEORI PENAWARAN
Teori penawar dan permintaan
dalam ilmu ekonomi,adalah penggambaran atas hubungan-hubungan
dipasar,antara para calon pembeli dan penjual dari suatu barang, modal
penawaran dan permintaan digunakan untuk menentukan harga dan kualitas
yang terjual dipasar. Model ini sangat penting untuk melakukan
analisis ekenomi mikro terhadap perilaku serta interaksi para pembeli dan
penjual. Ia juaga digunakan sebagai titik tolak bagi berbagai model dan teori
ekonomi lainnya. Modelini memperkirakan bahwa dalam suatu pasar yang
kompetitif,harga akan berfungsi sebagai penyeimbang antara kualitas yang
diminta oleh konsumen dan kulalitas yang dimointa oleh konsumen dan kualitas
yang ditawarkan oleh produsen,sehingga terciptalah keseimbangan ekonomi antara
harga dan kualitas. Model ini mengakomodasikan kemungkinan
adanyafaktor-faktoryang dapat mengubah keseimbangan, yang kemudian akan
ditampilkan dalam bentuk terjadinya pergeseran daripermintaan atau penawaran.
Penawaran adalah sejumlah
barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu tertentu.
Konsep
dasar penawaran
Perusahaan baru bersedia menawarkan sejumlah barang pada suatu tingkat harga
tertentu,dimana pada tingkat harga itu perusahaan tidak menderita rugi. Kalau pun
merugi,kerugian itu tidak terlalu besar sehingga kegiatan produksi tetap
berjalan. Dengan kata lain perusahaan bersedia menawarkan barang dalam jumlah
tertentu pada tingkat tertentu.
Secara umum,tujuan perusahaan adalah
memperoleh laba sehingga perusahaan lebih menyukai tingkat harga pasar
yang lebih tinggi. Artinya semakin tinggi harga pasar semakin banyak jumlah
yang ditawarkan, atau sebaliknya,semakin rendah harga pasar,semakin banyak
jumlah yang ditawarkan.
Yang dimakdud harga pasar adalah harga yang berlaku dipasar dan perusahaan
tidak dapat merubahnya. Dalam hal ini perusahaan berada pada posisi sebagai
penerima harga(price taker).
Hokum
penawaran
“Semakin
tinggi harga ,semakin banyak jumlah yang ditawarkan atau semakin rendah
harga,semakin sedikin yang ditawarkan, (Caretis paribus).
Faktor-faktor
yang mempengaruhi penawaran :
1. Harga barang itu dipasar
Harga
pasar atau harga yang berlaku dipasar menjadi panduan bagi perusahaan dalam
menentukan jumlah barang yang akan dihasilkan(output). Jumlah output yang dihasilkan adalah
tingakat jumlah(kualitas) yang dapat memberikan keuntungan (laba) tertinggi
meskipun harusmerugi adalah rugi yang terkecil.
2. Harga input
Jumlah
input harga barang tertentu tergantungpada jumlah bahan baku dan jumlah input
lainnya. Semakin banyak jumlah bahan baku ( input) yang dipergunakan
semakinbanyak pula output yang dapat dihasilkan. Sebaliknya semakin sedikit
bahan baku ( input) yang dipergunakansemakin pula output yang akan dihasilkan.
3. Teknologi
Teknilogi
produksi secara umum dapat dikelompokan menjadi teknologi padatmodal (
capitalintensive) dan teknologipadat tenaga kerja ( labour intensive
).Teknologi padat modal adalah suatu teknologi yang didalam proses produksi
lebih banyak menggunakan mesin. Sedakan teknologi padat tenaga kerja adalah
teknologi produksi yang lebih banyak menggunakan tenaga kerja manusia.
4. Musim
Pengaruh
musim nampak secara sangat jelas, misalnya pada sector pertanian
yang dapat mempengaruhi penawaran komoditi pertanian.
5. Besarnya modal
Sebenarnya
besaran modal juga mempengaruhi penawaran perusahaan.dalamjangka pendek,modal
perusahaan sudah tertentu dan terbatas,sehingga factor modal
selalu diposisikan sebagai factor kendala akan tetapi sebaliknya dalam jangka
panjang factor modal ini dapat berubah dan perubahan ini akan mempengaruhi
penawaran perusahaan.
Comments
Post a Comment